Friday, September 8, 2017


Berkunjung ke daerah Klaten, wajib bagi Anda para pecinta kopi dan teh untuk mampir ke Peridot Coffee & Tea. Sebagai salah satu pionir di dunia cafe dan resto wilayah Klaten, Peridot Coffee & Tea patut dijadikan referensi tempat nongkrong bagi Anda yang sedang berwisata ke daerah Klaten. Konsep cafe dan resto masa kini yang diusung pun cukup menarik buat kalangan muda maupun keluarga. Penggunaan material kaca pada fasad cafe dan resto, cukup menarik untuk mengundang rasa penasaran calon konsumen lokal maupun luar daerah. Ditambah dengan adanya running text bertuliskan 'PERIDOT COFFEE & TEA' yang juga mampu menarik perhatian orang-orang yang sedang melewatinya.
“Ide awal mula saya berbisnis cafe dan resto ini sebenarnya datang dari teman-teman saya. Dimana mereka sangat kesulitan untuk menemukan tempat mengobrol yang nyaman di daerah Klaten. Lalu saya dan suami memutuskan untuk membuka cafe dan resto dengan konsep yang tak jauh kalah dengan tempat nongkrong di perkotaan,” kata Theresia Novita Candrasari, selaku Owner Peridot Coffee & Tea.

Nama 'Peridot' sendiri memiliki makna yang menarik untuk diketahui. “Kata Peridot sendiri adalah nama dari salah satu batu. Kebetulan saya dulu gemar mengikuti Yoga, kami sebagai Yogis biasanya memiliki aura sendiri-sendiri. Batu Peridot diyakini dapat membawa aura positif. Aura positif itu seperti menimbulkan keberuntungan, kesetiaan, kesejahteraan, percintaan, pertemanan, dan menetralisir kecemburuan. Kata Peridot sendiri memang cukup singkat dan sangat mudah untuk dihafalkan,” terang Novita mengenai latar belakang Peridot Coffee & Tea. Penentuan nama dalam berbisnis memang akan berpengaruh pada bisnis itu sendiri. Pengaruh positif pun dirasakan Novita. “Kebetulan suami saya adalah seorang pebisnis juga, beliau dan klien-kliennya sering melakukan dealing bisnis di sini. Kelangsungan bisnis di sini sangatlah erat dan akan menimbulkan proses dealing yang sukses,” terangnya promosi. Sejak beroperasi pada bulan Desember 2015 lalu, Peridot Coffee & Tea sudah dapat menyerap pasar konsumen dengan baik. Terbukti dengan serapan konsumen lokal setiap bulan mencapai 80%.

Keseriusan sang pemilik dalam membuka bisnis cafe dan resto terlihat dari segi bangunan. Fasad bangunan menggunakan kayu dan kaca yang tampil menarik dan cantik. Di sisi depannya terdapat taman dan sepasang meja kursi kayu untuk konsumen yang senang di ruang outdoor. Lebih masuk ke dalam, Anda akan dijamu oleh pelayan ramah dan bersahabat. Konsep bangunan modern klasik yang diusung oleh pemilik cafe dan resto, memang sesuai dengan selera masyarakat Klaten. “Lokasi kami terbilang sulit karena lokasi agak disudut, saya tantang suami saya untuk membuat konsep bangunan yang unik dan menarik. Dan beginilah hasilnya, konsepnya modern klasik. Keterbukaan tampil menarik dalam desain ruang indoor,” cerita Novita di sela-sela obrolan.
Mayoritas material yang ada di dalam Peridot Coffee & Tea menggunakan bahan kayu recycle. “Bangunan ini rata-rata menggunakan bahan material kayu recycle. Dulu kebetulan ada banyak bahan kayu di rumah yang tidak terpakai, lalu saya memutuskan untuk memanfaatkan kayu itu menjadi sebuah bangunan yang menarik dan nyaman,” jelas Petrus Bayu Kusuma, suami Novita.
Meskipun material kayu yang digunakan adalah bahan recycle, namun kesan elegan dan klasik justru terpancar dari dalam isi bangunan. Sedangkan untuk penggunaan kaca di sisi bangunan depan, dimaksudkan agar semakin hommy dan memang merupakan selera orang Klaten ketika makan lebih suka dilihat orang.

Tata interior cafe, memiliki konsep hommy dan klasik. Di sisi kanan terdapat wall painting bentuk orang bersayap yang unik dan cocok untuk dijadikan background konsumen yang gemar selfie. Open mini bar diletakkan di sudut depan pintu lengkap dengan peralatan pembuat kopi dan teh. “Konsumen di sini rata-rata adalah keluarga dan kalangan muda. Mereka dapat menikmati minuman sembari melihat proses pembuatan kopi dan teh dengan adanya open mini bar di depan,” tutur Novita.
Melangkah lebih ke dalam ada salah satu sudut ruang yang cukup menarik. Sudut garden outdoor terletak di tengah bangunan, merupakan tempat favorit konsumen. “Konsumen lebih banyak memilih garden sebagai tempat duduk dan tempat berkumpul bersama teman, kolega, maupun keluarga,” tambahnya semangat. Sebelum sampai ke area garden, terdapat ruang yang cukup manarik juga. Beberapa deret meja dan kursi kayu ditata tepat menghadap garden. Area teras belakang ini memiliki view langsung ke taman. Di tembok sisi kanan dan kiri juga terdapat wall painting yang unik dan menarik untuk dijadikan tempat selfie. Wall painting bertemakan suasana Eropa dan burung hantu menambah khas suasana area tersebut.



Sajian kopi spesial ala Peridot Coffee & Tea seperti Flores Bajawa yang diseduh dengan cara Vietnam dripp mampu melegakan dahaga para pecinta kopi. Menu Cappucino dengan bahan dasar kopi ekspreso yang ditambahkan dengan susu pilihan tak kalah nikmat untuk diminum.
Menu minuman teh ala Peridot Coffee & Tea seperti Bloody Berry Tea, dan Chamomile juga wajib Anda cicipi karena rasanya yang luar biasa nikmatnya. Selain minuman kopi dan teh, Peridot Coffee & Tea juga menyediakan jenis minuman lainnya, yaitu Matcha Affogato dengan bahan Matcha yang disiramkan ke ice cream vanilla. Menu Red Velvet Latte yang unik yakni terbuat dari kue Red Velvet yang disajikan dalam bentuk minuman yang segar. Dan menu lainnya seperti Matcha Frappe yakni minuman matcha yang diblender dengan bermacam-macam rasa frappio.
Sedangkan untuk menu makanan di Peridot menyajikan berbagai pilihan menu yang tak kalah menariknya. Menggunakan bahan makanan berkualitas, tempat tersebut menghadirkan menu makanan western di Klaten, seperti Pizza, Spaggeti, Sandwich, dan Fresh Organic Salad dengan rasa yang original. Menu Pizza mixed menjadi menu favorit di Peridot Coffee & Tea. Mixed lovers berisi sosis, paprika red and green, basil, union, serta smoked beef menghasilkan menu mixed yang pas di lidah konsumen. “Menu Pizza Mixed memiliki tekstur Pizza yang pas di lidah konsumen kami. Bentuk roti yang tipis dengan topping beraneka bahan akan tetap crispy ketika dimakan,” terang Novita.

Menu Spaggeti andalan, yakni Fettuccine Carbonara berbahan pasta fettuccine, fresh milk full cream, pernis cheese, serta telur berpadu lezat dengan saus carbonara. Menu lainnya seperti Peridot Salad juga wajib Anda cicipi ketika berkunjung. Ada juga beberapa menu makanan ringan seperti Banana Nuttella Roll, Crunchy Sausage Roll, dan Chiken Cordonblue yang tak kalah lezatnya.
Untuk harga berbagai jenis minuman dan makanan di Peridot Coffee & Tea dibandrol dengan harga yang relatif terjangkau. Harga minuman dibandrol mulai dari 10 ribu rupiah hingga 30 ribu rupiah dan harga makanan mulai dari 15 ribu rupiah hingga 45 ribu rupiah. Selain itu ketika Anda

berkunjung ke cafe dan resto yang beralamat di Jl. Wijaya Kusuma No. 29, Damaran, Klaten Selatan, Anda akan menemukan spot-spot tempat selfie yang menarik sembari menunggu pesanan jadi. Cafe dan resto di Klaten tersebut memiliki jam operasional mulai pukul 11.00 s/d 23.00 WIB. Jadi tunggu apalagi buat Anda yang sedang berlibur ke Klaten segera mampir ke Peridot Coffee & Tea dijamin pengalaman kuliner Anda akan berkesan

0 comments:

Post a Comment

Label

Arsip Blog Saya

Pages

Pengikut

Popular Posts